Home Terbaru DK PBB suarakan keprihatinannya atas kekerasan di Fashir, Sudan

DK PBB suarakan keprihatinannya atas kekerasan di Fashir, Sudan

Berita April 29, 2024 Waktu 1:48 am WIB Terbaru

New York (ANTARA) – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyuarakan kekhawatiran mengenai meningkatnya kekerasan di Fashir, sebuah kota di negara bagian Darfur Utara, Sudan.

Melansir Kantor kabar Turki, Anadolu, Minggu, Dewan Keamanan menekankan potensi konsekuensi berasal dari setiap serangan terhadap kota tersebut yg saat ini menampung sejumlah besar pengungsi internal.

Dewan mendesak militer dan juga serta Pasukan Dukungan Cepat untuk meredakan ketegangan dan juga serta memenuhi kewajiban berdasarkan hukum internasional. Dewan secara khusus menekankan pentingnya menjaga perdamaian di Fashir.

Meskipun terdapat usaha diplomasi untuk menyelesaikan konflik, termasuk mediasi dari Arab Saudi, Amerika Serikat dan juga serta Mesir, serta inisiatif berasal dari organisasi-organisasi regional, konflik yg berkepanjangan di Sudan telah menyebabkan banyak korban jiwa, pengungsian dan juga serta krisis kemanusiaan yg mengerikan.

PBB pada Hari Jumat (26/4) mengeluarkan peringatan keras tentang meningkatnya situasi di El Fasher, ibu kota Darfur Utara di Sudan, dan juga serta mengatakan wilayah tersebut telah berada di ambang kelaparan.

“Kami menerima laporan yg semakin mengkhawatirkan tentang eskalasi ketegangan yg dramatis antara aktor-aktor bersenjata di El Fasher, Darfur Utara,” kata juru bicara PBB Stephane Dujarric di dalam sebuah pernyataan.

Dujarric mengatakan bahwa pasukan paramiliter “Pasukan Dukungan Cepat (RSF) dilaporkan mengepung El Fasher, menunjukkan bahwa langkah terkoordinasi untuk menyerang kota itu mungkin hendak segera terjadi.”

Dia serta mengatakan bahwa Pasukan Bersenjata Sudan (SAF) sedang memposisikan diri mereka, meningkatkan kekhawatiran hendak terjadinya konfrontasi skala besar.

Sumber : Anadolu

Baca serta: Education Cannot Wait Tanggapi Krisis Regional Karena Konflik Bersenjata di Sudan
Baca serta: FAO: Perang saudara berpotensi perburuk kerawanan pangan di Sudan

Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2024

Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video pilihan berikut ini: