Elon Musk Tolak Perintah Pengadilan Brasil Blokir Akun Tertentu di X

Jakarta, CNN Indonesia —

Pemilik platform media sosial X (sebelumnya Twitter), Elon Musk, menentang keputusan pengadilan Brasil untuk memblokir akun-akun populer tertentu di negara tersebut.

Menurut Musk, perintah tersebut dapat menyebabkan hilangnya pendapatan total dan juga serta penutupan kantor X di Brasil. Karena itu, apabila memungkinkan, ia hendak menantang pengadilan Brasil secara hukum.

“Hakim ini telah menerapkan denda besar-besaran, mengancam hendak menangkap karyawan kami dan juga serta memutus akses ke X di Brasil,” kata Musk saat merujuk pada unggahan pengguna X, seperti dikutip Reuters, Hari Sabtu (6/4).

Ia menambahkan perintah untuk memblokir akun-akun tertentu merupakan tindakan keras terhadap kebebasan berpendapat yg dilakukan dari Hakim Agung Alexandre de Moraes.

Sementara itu, Mahkamah Agung membuka penyelidikan terhadap Musk setelah ia mengatakan hendak mengaktifkan kembali akun X yg diperintahkan hakim untuk diblokir. Musk mengatakan X hendak mencabut semua pembatasan karena tidak konstitusional dan juga serta meminta Moraes untuk mengundurkan diri.

Baik Musk maupun pihak berwenang Brasil tidak mengungkapkan akun media sosial mana yg diperintahkan untuk diblokir. Perintah pemblokiran tersebut serta tidak jelas kapan dikeluarkan dari pemerintah Brasil.

Namun Hakim Moraes disebut sedang menyelidiki “milisi digital” yg dituduh menyebarkan kabar palsu dan juga serta pesan kebencian pada masa pemerintahan mantan Presiden sayap kanan Jair Bolsonaro dan juga serta serta memimpin penyelidikan atas dugaan usaha kudeta yg dilakukan Bolsonaro.

Musk pun kemudian menuduh Moraes dengan berani dan juga serta berulang kali mengkhianati konstitusi dan juga serta rakyat Brasil.

(fby/sfr)

[Gambas:Video CNN]